ZIGI – Google Doodle hari ini menampilkan mangkuk ayam jago khas Lampang, Thailand. Mangkuk jenis ini umum ditemukan di sajian makan keluarga Asia maupun kuliner pinggir jalan. Ternyata, keberadaan mangkuk ayam jago sudah berusia ratusan tahun.
Provinsi Lampang, Thailand adalah daerah di mana pabrik mangkuk ayam jago ini pertama kali berdiri. Simak makna dan sejarah Google Doodle mangkuk ayam jago di bawah ini.
Baca juga: Google Doodle Hari Bumi 2022 Perlihatkan Kengerian Perubahan Iklim
Sejarah Mangkuk Ayam Jago

Masyarakat di Singapura, Indonesia, Malaysia, Thailand familiar dengan mangkuk ayam jago yang biasa digunakan untuk kuliner semacam soto, bakso, hingga mie ayam. Umum ditemukan di banyak dapur keluarga Asia, mangkuk cantik ini sebenarnya sudah berusia sangat tua.
Komunitas Hakka dari Guangdong, China, diduga merupakan konseptor awal dari mangkuk ayam jago alias rooster bowl, ratusan tahun yang lalu. Namun komunitas Hakka di Thailand adalah kelompok pertama yang memasarkannya. Mangkuk ayam jago ini dibuat dalam jumlah banyak untuk masyarakat yang tidak bisa membeli mangkuk kualitas tinggi.
Oleh karena harganya yang murah, banyak pedagang China di Bangkok yang memesan. Namun Perang Dunia kedua membuat harga dan bahan baku mangkuk menipis, hingga harganya menjadi sangat mahal.
Melansir dari situs kuliner nyonyacooking pada Senin, 12 September 2022, permintaan kembali melonjak setelah PD II berakhir setelah 2 September 2022. Mangkuk ayam jago ini jadi favorit para pedagang, selain harga miring, peralatan makan satu ini juga awet.
Penggunaan mangkuk ayam Jago di Asia Tenggara juga berhubungan dengan migrasi komunitas Hakka, yang membawa serta peralatan makannya. Hingga saat ini sulit untuk melacak siapa sosok perancang awal dari mangkuk jenis ini.
Makna Google Doodle Mangkuk Ayam Jago

Dalam keterangan resmi Google Doodle, gambar mangkuk ayam jago ini digunakan untuk merayakan sebuah tradisi kuliner Asia. Meski sebelumnya telah banyak dipesan, pabrik mangkuk satu ini dibangun di Provinsi Lampang, Thailand pada 1957 silam.
Pembangunan pabrik tersebut menjadi penanda meluasnya penggunaan mangkuk ayam jago. Jadi tidak heran alat makan jenis ini menjadi kenangan bagi masyarakat akan kuliner pinggir jalan.
Mangkuk ayam jago ini juga umum ditemukan di rumah-rumah keluarga Asia. Di China kata rooster alias ayam jago disebut ’Gongji’ yang mirip dengan kata keluarga ’jiating’ dan rumah ’jia’. Akar kata yang nyaris mirip tersebut, kemungkinan jadi alasan kenapa ayam jago menjadi desain utama untuk mangkuk.
Tidak berhenti di situ, dalam desain sang ayam juga ditemani dengan gambar bunga peony. Bunga tersebut melambangkan kalimat dalam bahasa China yang berarti ‘bunga yang mekar dengan indah dan kaya’.
Jadi makan dengan menggunakan mangkuk khusus ini dapat diartikan sebagai simbol harapan agar keluarga dan rumah selalu berada dalam kemakmuran.
Nah di atas adalah makan dan sejarah Google Doodle mangkuk ayam jago yang naik hari ini, Senin 12 September 2022. Mangkuk ini merupakan memori kolektif dari budaya makan di Asia. Kamu punya koleksinya gak nih?
Baca Juga: Makna dan Sejarah Hari Valentine, Jadi Google Doodle Hari ini
- Editor: Erika Rizqi Rachmani