ZIGI – Ketika menjalin hubungan alias berpacaran, seseorang akan menyadari ada peringatan tertentu. Peringatan ini biasanya membuat orang memutuskan untuk terus bertahan atau menyelesaikan masalah itu secara bersama.
Melansir dari Insider, red flag dalam hubungan adalah tanda peringatan bahwa ada pola atau perilaku tidak sehat antara kamu dan pasangan. Jika sudah tenggelam dalam hubungan, cukup sulit untuk keluar dari red flag. Berikut tanda red flag dalam hubungan menurut terapis pasangan, Samara Quintero.
Baca Juga: 7 Tanda Terjebak di Situationship, Hubungan Tanpa Kejelasan
1. Gemar Berbohong

Terus memergoki pasangan berbohong merupakan tanda hubungan kamu tidak sehat. Meski bohong itu dalam kategori kecil namun jika sering dilakukan bisa membuat pondasi dalam hubungan tidak kokoh. Masa depan hubungan kalian tidak bisa bertahan dengan baik.
“Kita semua bersalah apabila mengatakan kebohongan untuk kebenaran. Jika kamu memperhatikan pasanganmu secara konsisten, tertipu atau terjebak dalam kebohongan itu adalah tanda yang berbahaya,” ujar terapis pernikahan di Choose Therapy, Samara Quintero.
2. Penghinaan yang Berulang

Perhatikan pasanganmu baik penghinaan secara verbal maupun non-verbal sudah menunjukkan bahwa dia bukan orang yang tepat. Orang yang terlalu mencintai pasangan biasanya cukup sulit untuk keluar dari zona ini hingga akhirnya mengalami kekerasan seksual.
Menurut Samara Quintero, penghinaan yang berulang merujuk pada pelecehan emosional yang bisa menimbulkan perasaan cemas dan tidak aman dalam hubungan. Sebagai contoh, ‘Kamu beruntung aku masih bersamamu karena kamu tidak pernah melakukan yang lebih baik dariku’.
3. Enggan Berkompromi

Salah satu masalah yang sering dialami oleh pasangan adalah enggan untuk berkompromi. Masing-masing memiliki ego yang tinggi hingga akhirnya sulit untuk menerima masukan dari pasangan. Biasanya ego ini juga muncul karena adanya perbedaan pendapat.
Menurut terapis pernikahan Emily Simonian, ketika seseorang menjalin hubungan dan hanya salah satu pasangan saja yang mau berkompromi justru berakhir perasaan yang kesal, salah paham dan tidak puas. Oleh sebab itu, hubungan yang sehat adalah mempertimbangkan kebutuhan dan keinginan satu sama lain.
4. Lari dari Masalah

Pasangan yang tidak memiliki cara untuk mengendalikan emosional atau perilaku mereka cenderung akan mudah lari dari masalah. Akibatnya, hubungan itu akan rusak karena tidak menemukan titik terang dari permasalahan tersebut.
Salah satu langkah yang paling sering dilakukan seseorang terhadap pasangannya adalah silent treatment. Diam memang akan terlihat masalah akan selesai begitu saja namun secara psikologis justru akan merusak dirimu sendiri.
- Editor: Jean Ayu Karna Asmara