ZIGI – Pada pertengahan bulan April 2022 akan terjadi fenomena alam yang dinamakan dengan istilah Pink Moon alias Bulan Merah Muda. Di Amerika Serikat, fenomena tersebut sudah bisa disaksikan keindahannya pada 17 April 2022.
Lalu bagaimana dengan Indonesia? Apakah penamaan Pink Moon merujuk pada warna bulan yang berubah menjadi merah muda? Berikut ini Zigi.id telah merangkum beberapa fakta tentang Pink Moon yang perlu kamu ketahui. Simak sampai bawah ya.
Baca Juga: Mengenal Hari Tanpa Bayangan Matahari dan Cara Menyaksikannya
Bulan Tidak Berubah Jadi Warna Pink

Meskipun namanya Pink Moon, tetapi ternyata bulan purnama yang akan muncul tidak berubah menjadi warna merah muda lho guys. Dilansir dari Space.com, Sabtu, 16 April 2022, penamaan ini merujuk pada mekarnya bunga warna pink yang biasa ditemukan di Amerika Utara menurut The Old Farmer's Almanac.
Orang Amerika diketahui sering menamai suatu fenomena alam berdasarkan musim yang sedang berlangsung di kalangan petani. Hal ini juga berlaku pada Strawberry Moon bulan Juni, yang terjadi saat para petani Amerika sedang panen buah stroberi.
Mempunyai Nama Lain

Pada dasarnya, Pink Moon adalah bulan purnama, suatu fenomena ketika benda langit tersebut sedang terlihat sangat jelas dari bumi tempat manusia berpijak. Pink Moon ternyata mempunyai nama lain seperti Bulan Tumbuhan Rumput, Bulan Telur dan Bulan Ikan.
Penduduk asli Ojibwe di Amerika Utara menyebut fenomena ini dengan istilah Sucker Moon terinspirasi dari spesies ikan umum yang dikenal sebagai suckerfish. Ikan yang satu ini dipercaya orang-orang Ojibwe sebagai pembawa pesan antara dunia roh dan dunia kita.
Bisa Dilihat dengan Mata Telanjang

Sebagaimana bulan purnama pada umumnya, fenomena Pink Moon juga bisa dilihat dengan mata telanjang. Meski begitu, akan jauh lebih baik jika kamu melihat penampakan bulan tersebut menggunakan teropong atau teleskop kecil. Dengan alat tersebut, bulan purnama akan terlihat sangat terang, detail, dan indah.
Berkaitan dengan Agama

Siapa sangka, fenomena Pink Moon ternyata masih berkaitan dengan kepercayaan beberapa agama. Bagi orang Yahudi, tanggal 15 April menandai awal hari raya Passover (tanggal 15 bulan Nisan), yang biasa dirayakan untuk memperingati pembebasan dari perbudakan di Mesir. Sementara bagi umat Kristen, fenomena Pink Moon biasanya tepat saat perayaan hari raya Paskah.
Cara Melihat Pink Moon di Indonesia

Bulan purnama Pink Moon juga bisa disaksikan secara langsung di Indonesia. Puncaknya, fenomena ini akan terjadi pada hari Minggu, 17 April 2022 dini hari pukul 01.54.58 WIB atau 02.54.58 WITA atau 03.54.58 WIT.
Akan tetapi, fenomena ini sudah bisa disaksikan sejak malam ini, Sabtu, 16 April 2022. Dalam kalender Hijriyah yang digunakan umat Islam, bulan purnama biasanya terjadi pada pertengahan bulan di mana tahun ini jatuh tepat tanggal 15 Ramadan 1443 H.
Itu dia beberapa fakta tentang Pink Moon alias bulan merah muda yang dirangkum dari berbagai sumber. Sampai sini, jelas ya guys bahwa Pink Moon bukan berarti warnanya berubah menjadi pink.
Baca Juga: China Bikin Matahari Buatan 5 Kali Lebih Panas dari Aslinya
- Editor: Hadi Mulyono