ZIGI – Empat delegasi Indonesia di Youth 20 2022 sudah diumumkan pada 22 Februari 2022. Marshiella Pandji, Marcel Satria, Nashin Mahtani, dan M. Abdullah Syukri masing-masing akan terlibat dalam diskusi 4 tema utama Youth 20 Indonesia.
Keempat delegasi dipilih berdasarkan latar belakang yang sesuai dengan tiap topik yakni Youth Employment, Digital Transformation, Sustainable and Liveable Planet dan Diversity and Inclusion. Yuk kenalan dengan 4 tokoh muda Indonesia di artikel ini.
Baca juga: Yuk Kenalan dengan 4 Delegasi ASEAN di Youth 20 2022
1. Marshiella Pandji - Kantor Staf Presiden (Youth Employment)
Marshiella Pandji saat ini adalah staf ahli di Kantor Kepresidenan Indonesia yang menangani program pemerintah dan isu-isu kebijakan pembangunan manusia, khususnya perlindungan sosial. Dia sebelumnya bekerja di konsultan strategi dan urusan pemerintahan di London dan Jakarta.
Sheilla memegang gelar MPA (Master of Public Administration) untuk jurusan Kebijakan Publik dan Sosial dari London School of Economics and Political Science. Perempuan satu ini juga meraih gelar BS (Bacehlor of Science) dalam Ilmu Politik, Ekonomi, dan Studi Internasional dari Universitas Wisconsin-Madison, Amerika Serikat.
Saat ini Sheila bisa dihubungi lewat akun Instagram @marsheilla.
2. Marcel Satria - DANA Indonesia (Digital Transformation)
Marcel Satria adalah kepala divisi Pengembangan Korporat Global di DANA Indonesia yang memimpin keterlibatan investor dan aktivitas korporat strategis dalam perusahaan. Sebelumnya ia bekerja di divisi Investment Banking Goldman Sachs di Singapura.
Marcel dikenal bersemangat tentang teknologi dan perannya dalam pertumbuhan inklusif dan pembangunan sosial ekonomi di negara-negara berkembang. Ia memperoleh gelar Master of Science di bidang Ekonomi Keuangan dari University of Oxford dan gelar Bachelor of Science di bidang Ekonomi, Politik, dan Studi Internasional dari University of Warwick.
Kamu bisa mengikuti perjalannnya lewat akun Instagram @marcelsatria
3. Nashin Mahtani - Yayasan Peta Bencana & Climate Emergency Software Alliance (CESA)
Nashin Mahtani saat ini adalah direktur Yayasan Peta Bencana, sebuah organisasi nirlaba yang mengembangkan teknologi pemberdayaan untuk pengurangan risiko bencana dan respon kemanusiaan yang dipimpin masyarakat. Bersama dengan lembaga Climate Emergency Softwaree Alliance (CESA), Nashin dan kawan-kawan mengembangkan dan memelihara salah satu proyek perangkat lunak denganopen source terbesar untuk adaptasi iklim.
Karya tulis, desain, dan film Nashin telah diterbitkan secara luas di jurnal-jurnal terkemuka dan dipamerkan di berbagai tempat dan museum internasional. Ia aktif di Instagram @nashinmahtani.
4. M. Abdullah Syukri - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (Diversity & Inclusion)
M. Abdullah Syukri, atau biasa dipanggil Abe, adalah Ketua Umum salah satu organisasi pergerakan mahasiswa terbesar, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Ia terlibat aktif dalam memajukan pengembangan model pesantren yang idak hanya menjadi pusat pendidikan, tetapi juga kreativitas pemuda dan pusat ekonomi masyarakat yang mengedepankan nilai keberagaman.
Ia lulus dari program Ilmu Politik Universitas Brawijaya dan meraih gelar Master di bidang yang sama dari University of Duisburg Essen. Abe dapat dihubungi lewat Instagram @mabdullahsyukri.
Menurut akun @y20indonesia2022, Abe ditunjuk secara langsung oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk menjadi perwakilan dalam forum keberagaman.
Di atas adalah profil 4 delegasi Indonesia Y20 yang akan terlibat aktif dalam forum Youth 20 sepanjang tahun 2022. Selamat kepada pemenang terpilih!
Baca juga: 7 Keuntungan Indonesia Jadi Tuan Rumah G20 2022, Anak Muda Wajib Tahu!
- Editor: Erika Rizqi Rachmani
Dalam rangka mendukung kampanye penyelenggaraan G20 di Indonesia, Katadata menyajikan beragam konten informatif terkait berbagai aktivitas dan agenda G20 hingga berpuncak pada KTT G20 Oktober 2022 nanti. Simak rangkaian lengkapnya di sini.
